Kamis, 03 Desember 2020

Asa Tanpa Tanya

Kala itu seorang insan tengah memeluk lututnya dibawah atap alam

Di jingganya suasana alam itu dia bergumam

Dapatkah bahagia? Dapatkah mencintai? Dapatkah bersamaMu?

Insan itu hampir patah bahkan hancur semua asanya hampir terasa semu


Apa yang diperjuangkannya sia - sia terasa

Bertahun bertahan agar bisa bersama merajut asa

Tak mampu berbahasa

hanya terus memendam rasa


Dia Insan yang terus berdoa dalam hati

Agar hilang semua rasa sakitnya 

Dia insan yang selalu memikirkan bagaimana caranya ia “kembali” tanpa ditangisi

Dia insan yang selalu berdoa untuk selalu bersama dikehidupan abadiNya


Dia insan yang tengah berjuang

Di tiap malam ketika penduduk bumi terlelap, dia terjaga untuk mengadukan cerita hidup

pada RobbNya.

Di setiap rasa sakit, serba salah, dan rasa ingin menyerahnya dia ceritakan seperti dia

bercerita kepada makhlukNya

Untuk selalu kuat untuk berjuang


Ribuan rasa kecewa

Jutaan tetes air mata yang jatuh dalam cerita hidupnya

Tak terhingganya rasa sakit yang mendera menohok dada

Di tumpahruahkan dihadapan sang pemilik hidupNya




  

Entah sudah kali keberapa insan itu patah dan tak pernah jemu berdoa pada RobbNya

Di sela doa itu dia selalu bertanya dengan kata mengapa

Begitu seterusnya

Ketika semua perasaan kecewa muncul dalam dirinya selalu ada pertanyaan mengapa


Bertahun dia tunggu jawaban dari RobbNya atas doa – doa  yang tidak pernah di jawab

Hingga suatu masa dimana dia merasakan betapa maha baik RobbNya

Semua nyata dan tak pernah dia duga tanpa sebab

Asa  yang tak mungkin bagi dirinya saat itu seketika menjadi mungkin bagi RobbNya


Bertahun jawaban pertanyaan doanya terjawab

Ternyata bukan tidak yang RobbNya berikan

Tapi ada kata sebentar dalam jawaban RobbNya

Jawaban itu digantikan dengan indah dan nyata 


Kini

Di setiap malamnya dia selalu berdoa dan bermuhasabah pada RobbNya

Tapi wacana doa itu dia perhalus layaknya orang memohon.

Ya Allah, tak akan lagi ku tanyakan mengapa atas takdirku, terlalu rumit dan selalu diluar

nalarku, hanya yang ku minta saat ini yaAllah kuatkan dan lapangankanlah hatiku untuk

menerima semua ketetapanMu, tak akan lagi ku pertanyakan mengapa, sampai saat ini setiap

rasa sakit dan kecewa yang ku rasa, selalu aku peraya dan yakini, bahwa setiap yang terjadi

dalam hidupku, semua atas kuasaMu



Untuk yang tengah berjuang dan merajut asa

Teruslah berjuang dan melangitkan doa, tidak ada yang tidak mungkin bagi RobbMu, teruslah

berusaha dan berdoa. Kamu dapat mengambil hikmahnya bahwa setiap perjuangan yang

kamu perjuangkan pasti memilki hasil, entah untuk pencapaian dirimu atau untuk pelajaran

hidupmu


 

Gagal dan kecewa adalah hal mutlak yang berasal dari sang pemilik hidup

Sebuah bentuk cinta yang lain untuk menempa hambaNya menjadi lebih tegar

Senantiasa menguji pada cinta hambaNya pada sang pemilik hidup

Yang harus kita miliki adalah rasa yakin dan percaya, yang terkadang sulit untuk dijabar


Mulailah menerima tanpa bertanya atas semua ketetapanNya

ALLAH SWT selalu punya waktu yang tepat dan cara yang tak pernah terduga

Tetap berjuang, berharap dan berdoa tanpa bertanya

Ceritakan semua pada sang pemilik hidup, robbMu yang tak pernah membuat kecewa



Teruntuk :

Diriku, dirimu dan kita.